Saya sengaja membuat halaman ini untuk memudahkan bapak/Ibu guru dan orang tua untuk mencari buku-buku belajar membaca, menulis dan berhitung di website anakrajin.com. Saat ini sudah tersedia 13 buku calistung untuk anak-anak PAUD, TK hingga kelas 1 SD yang bisa didownload secara gratis baik dalam bentuk lembaran lepas maupun dalam bentuk buku pdf.
Alih-alih kaku dan memusingkan, materi pembelajaran logika dan matematika untuk anak usia dini, haruslah atraktif, interaktif, dan menyenangkan. Karena itu, lembar kerja anak dari Semesta Ibu, telah didesain sedemikian rupa untuk menarik minat Nakanak dan membuat kegiatan belajar jadi lebih ceria.
materi calistung tk pdf
Seperti permainan. aktivitas gunting tempel dapat menjadi metode yang menyenangkan bagi anak usia dini. Melalui aktivitas ini, Naknak akan bertindak lebih aktif, sehingga dapat menyerap materi dengan optimal.
Pengetahuan dan pendidikan sejak dini menjadi salah satu hal penting, apalagi anak di usia dini tentu memiliki keingintahuan yang tinggi. Salah satu sekolah pendidikan dini untuk anak dengan masuk TK, anak akan mendapatkan materi yang diajarkan di tk, seperti membaca, menulis, berperilaku, mengenali suatu benda atau bentuk, dan masih banyak hal lainnya lagi.
Bunda-bunda di rumah mungkin sudah tahu kalau pelajaran di PAUD, mengenalkan bermacam materi yang ada di dalam kehidupan manusia sebelum masuk ke dalam jenjang pendidikan formal. Umumnya pelajaran atau materi anak PAUD masih dalam taraf dasar.
Calistung menjadi kontroversi di kalangan orangtua dan pendidik khususnya bagi anak-anak usia dini. Firstly Banyak sekolah TK/RA, tempat les hingga orangtua yang memaksakan mereka untuk bisa calistung pada sebuah lembar kerja yang sesungguhnya mungkin dirasa membosankan oleh anak-anak. Therefore Tak pelak, kegiatan belajar calistung yang seolah dipaksakan ini lebih banyaknya dibenci dibanding disukai, anak lebih cenderung benci belajar. However Hasil penanaman calistung yang tidak efektif hanya akan memberikan anak bisa calistung, tapi tidak menggemarinya.
Banyak yang bertanya apakah benar diajarkan calistung di kurikulum merdeka PAUD? Mengingat satuan PAUD merupakan tempat mengoptimalkan tumbuh kembang anak secara maksimal, mengajari calistung pada jenjang ini maka sudah sepatutnya dilarang karena banyak penelitian membuktikan bahwa pengajaran calistung pada usia dini akan mempengaruhi tumbuh kembang anak.
Sekolah PAUD sudah selayaknya menguatkan pendidikan karakter yang akan membentuk akhlak pada anak usia dini, bukan calistung. Mungking ayah bunda pernah mendengar utamakan adab sebelum ilmu, itu artinya pendidikan karakter harus menjadi sesuatu yang ditekankan pada jenjang pendidikan anak usia dini.
Sejak tahun 2009, sebenarnya Dirjen Manajemen Dikdasmen Kemdikbud sudah mengeluarkan surat edaran bernomor 1839/C.C2/TU/2009 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Taman Kanak-Kanak dan Penerimaan Siswa Baru Sekolah Dasar. Isinya adalah sekolah TK tidak boleh diajarkan calistung sebagai pembelajaran terpisah (mata pelajaran tersendiri). Selanjutnya penerimaan siswa baru Sekolah Dasar (SD) tidak diperkenankan untuk melakukan tes calistung sebagai seleksi masuk SD.
Pengenalan membaca, menulis dan berhitung (calistung) dilakukan melalui pendekatan yang sesuai dengan tahap perkembangan anak. Oleh karena itu pendidikan di TK tidak diperkenankan mengajarkan materi calistung secara langsung sebagai pembelajaran sendiri-sendiri (fragmented) kepada anak-anak. Konteks pembelajaran calistung di TK hendaknya dilakukan dalam kerangka pengembangan seluruh aspek tumbuh kembang anak, dilakukan melalui pendekatan bermain, dan disesuaikan dengan tugas perkembangan anak. Menciptakan lingkungan yang kaya dengan keaksaraan akan lebih mamacu kesiapan anak untuk memulai kegiatan calistung;
Pada kenyataannya sering dijumpai di garda terdepan yaitu kita melihat banyak sekolah SD yang melakukan tes calistung sebagai syarat masuk SD. Di lain sisi khususnya di wilayah pedesaan banyak orang tua yang menganggap ketika sekolah PAUD bisa mendidik putra-putrinya belajar calistung maka itu dikatakan sekolah PAUD yang hebat. Dari sini, perlu suatu sinkronisasi antara lembaga PAUD dan sekolah SD agar kembali ke jalan yang benar, selain itu mungkin perlu suatu sosialisasi yang massive untuk orang tua bahwa calistung sebaiknya tidak diterima oleh anak-anak mereka pada jenjang pendidikan anak usia dini.
Berdasarkan perkembangan bahasa dan keaksaraan anak usia 5-6 tahun, guru PAUD dapat merancang kegiatan stimulasi yang menyenangkan agar kemampuan bahasa dan keaksaraan anak lebih berkembang. Guru PAUD juga dapat memberikan banyak kesempatan dan dukungan kepada anak agar anak dapat memiliki pengalaman literasi yang bermakna. Pengalaman literasi dan numerasi atau calistung di kurikulum merdeka yang bermakna diperoleh anak saat berinteraksi dengan anak yang lain, guru, dan lingkungan sekitar dalam suasana yang menyenangkan. Pengalaman literasi yang kuat akan menjadi pondasi bagi kemampuan membaca dan menulis anak, munculnya kemampuan lain yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah sehari-hari, dan kemampuan yang dibutuhkan pada jenjang pendidikan selanjutnya. 2ff7e9595c
Comments